Michael David Rosenberg yang kemudian
terkenal dengan nama panggungnya Passenger
lahir pada 17 Mei 1984 di Brightone and Hove, Inggris. Terkenal sejak meliris
single “Let Her Go” pada album All
The Litle Light (2012), album All The Litle Light dimasukan dalam kategori Folk
pada social media Soundcloud, genre
yang memang sering muncul di Amerika Serikat dan Inggris, atau jenis musik
tradisionalnya inggris.
Awalnya
Passenger adalah sebuah band yang terdiri dari 5 orang (Pada tahun 2000-an),
namun kemudian satu-per satu personilnya hengkang dari Passenger dan tinggalah
Mike ( Michael
David Rosenberg) yang membawa nama Passenger sendirian, akhirnya
melejit ke permukaan dengan single Let Her Go, dan menduduki chart ke 2 di
iTune Inggris.
Namun pada kesempatan kali ini saya tak akan
lebih dalam lagi membahas seluk beluk mengenai Passenger, saya hanya ingin
membagi sedikit keterkaitan sebuah paham atau pemikiran saya mengenai lagu “Let Her Go – Passenger”.
Bisa dibilang saya terlambat mengetahui lagu
ini, walau jauh sebelumnya saya sudah mendengarkan lagu ini di acara Breakout –Net tv, namun tak sampai
menelisik lebih jauh isi lagu dan pesan yang dibawanya.
(play video ini kemudian baca liriknya, ini versi akustiknya)
Well you only need the light when it's burning
low
Only miss the sun when it starts to snow
Only know your lover when you let her go
Only know you've been high when you're feeling low
Only know you've been high when you're feeling low
Only hate the road when you're missin' home
Only know your lover when you've let her go
and you let her go
and you let her go
Staring at the bottom of your glass
Hoping one day you will make a dream last
The dreams come slow and goes so fast
You see her when you close your eyes
Maybe one day you will understand why
Maybe one day you will understand why
Everything you touch all it dies
Staring at the ceiling in the dark
Staring at the ceiling in the dark
Same ol' empty feeling in your heart
Love comes slow and it goes so fast
Well you see her when you fall asleep
Well you see her when you fall asleep
But to never to touch and never to keep
Because you loved her to much
And you dive too deep
And you let her go
And will you let her go
And you let her go
oke jangan terburu-buru untuk galau, kali ini mari kita
sikapi galau dengan arif dan bijaksana, saya mau mengajak anda pada kedalaman
hati dan pikiran, untuk bersyukur atas apa yang kita miliki dan rasakan pada
saat ini, ingin mengajak anda ber tadabbur (perenungan yang menyeluruh untuk mengetahui maksud dan makna dari suatu
ungkapan secara mendalam), sudah sejauh mana anda merasa kehilangan, sudah sejauh
mana anda menjaga orang-orang yang ada disekitar anda.
Kata galau itu sebenarnya tidak alay, tapi mereka
sebagian oknum membuat kata galau menjadi tidak menyenangkan, galau adalah
keadaan dimana anda dalam pilihan yang sulit, galau adalah keadaan
mempertimbangkan, dalam postingan kali ini mungkin saya menyebutnya sedikit
melow, bukan galau.
Dari Passenger, atau
mungkin jauh sebelum saya mendengar lagu Passenger saya sudah menyadari
satu hal bahwa kita akan merasa pernah memiliki sesuatu ketika sesuatu itu
hilang (walau sejatinya kita tak pernah bernar-benar memiliki apapun di bumi
ini, kita hanya di titipkan). Kita akan sadar bahwa kita memiliki mata, hidung
dan gigi, ketika nikmat dari ketiga hal itu Allah cabut, atau ketika merasa
sakit di bagian anggota tubuh tertentu tersebut.
Saya teramat tidak suka cuaca yang Panas, bisa dikatakan
keberadaan matahari yang terik begitu menyebalkan, tetapi pada musim hujan yang
berkepanjangan, saya merindukan teriknya matahari, saya ternyata lupa bahwa
terik matahari membuat pakaian yang di jemur menjadi kering, bahwa saya
mencintai matahari atas hal simpel yang dia lakukan pada jemuran-jemuran saya
yang terkadang luput dari perhatian.
Contoh lainnya dulu saat SMP saya pernah kehilangan
sebuah hp, ketika memilikinya sering saya simpan dengan melemparnya, bisa
dibilang sembarangan, namun ketika hp itu hilang, saya menyadari satu hal ada
yang tidak berjalan dengan seperti biasanya, seperti ada yang hampa, betapa
saat hp itu ada, komunikasi lewat sms adalah hal yang biasa saja, namun ketika
hp itu tidak ada, berkomunikasi lewat sms menjadi barang langka dan terasa
sangat penting.
Dari Passenger atau bahkan jauh sebelum saya mendengar
Let Her Go, saya menyadari bahwa Jarak bisa membuat saya tambah sayang pada
Mamah dan keluarga di rumah, karena jauh, walaupun hanya 1,5 jam perjalanan
darat dari kampus menuju rumah, tapi ada kalanya saya benci dengan jarak dan
ingin langsung sampai di rumah, bahwa terkadang saya perlu di jauhkan terlebih
dahulu untuk menyadari bahwa orang-orang yang dekat dengan saya (sebelumnya)
memiliki arti yang sangat besar dalam hidup. Jarak memang menjauhkan, tapi
terkadang lebih mendekatkan, ada rindu dan haru ketika kembali bertemu.
Saya menyadari memiliki teman-teman di SMA yang sangat
menyenagkan dan kehadirannya begitu mewarnai keseharian ketika terjauh dari
mereka, ketika kita kuliah di institusi yang berbeda, terkadang mungkin
kehadiran mereka biasa saja (karena bertemu setiap hari di sekolah), tapi
ternyata keharidan mereka begitu luar biasa setelah kita semua saling terjauh
dan tak bisa bertemu setiap hari.
Lewat Let Her Go – Passenger saya ingin menyampaikan
sesuatu, syukuri apa yang sekarang
tengah kita jalani, syukuri saja musim kemarau yang panjang ini, syukuri
orang-orang yang dekat dengan kita saat ini, syukuri sibuk nya kita, syukuri
waktu luang yang kita miliki, syukuri semua nikmat yang telah Allah berikan,
karena kita baru akan sadar arti pentingnya kehadiran mereka (atau sesuatu
tersebut) ketika mereka hilang atau terjauh dari kita (atau diambil kembali
oleh sang Maha Pencipta).
So will you let her go?
Tunggu saya ralat, jadi akan kah kamu melewatkan (sesuatu
itu) begitu saja?
sudah sejauh mana anda merasa kehilangan, sudah sejauh mana anda menjaga orang-orang yang ada disekitar anda.luar biasa
ReplyDeletekak ini id line aku syahrifadlurrohman kalo ingin curhat atau cerita saya siap jadi pendengar yg baik :)
ReplyDeleteSaat dia ada hidup seperti biasa tak ada yang mencolok, dan saat dia pergi baru terasa berapa istimewa nya dia.
ReplyDeleteHuff..menyesal
Sejauh mata memandang
ReplyDeletelihat juga chord let her go - passenger lirik lagu dan kunci gitar mancanegara
ReplyDeletekak , saya juga menulis tentang fakta mengenai lagu "let her go"passenger.
ReplyDeletekakak bisa tengok dan kita bsa berdiskusi kak
http://okyatni.blogspot.co.id/2017/01/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html
atau
okyatni.blogspot.co.id
keren kak :>
Saya mau sharing
ReplyDelete